Senin, 28 Maret 2011

Lifestyle Marketing


Servlist : Paradigma Baru Pemasaran Bisnis Jasa Dan Lifestyle
Bernard T. Widjaja
Gramedia Pustaka Utama, 2009
Ringkasan oleh : Heru Basuki P/ Bandung.Selasa, 12 Januari 2010

Pada awalnya saya memang tertarik dengan judul buku ini, dengan pertanyaan yang terus menggoda : “Apa sih yang dijual dari buku berkatagori pemasaran ini ?”. “Adakah hal yang baru dari kiat pemasaran yang selama ini sudah kita kenal ?” Jawabnya, ternyata memang benar ada yang baru, yaitu yang disebut dengan Servlist. Apalagi ini ? Mari kita lihat uraiannya di bawah ini
Servlist rupanya merupakan gabungan dari dua kata, yaitu Service dan List. Service yang dimaksud adalah Service Marketing Mix, sedangkan List adalah Lifestyle Marketing Mix.  Service Marketing Mix atau lebih popular dengan Marketing Mix yang  terdiri dari 7P : 1.Product/Service 2.Price 3.Place 4.Promotion 5.People 6.Process 7.Physical Evidence. Sedangkan Lifestyle Marketing Mix terdiri dari : 1.Luxury 2.Indulgence 3.Self-concept 4.Admired. Fokus dari bahasan buku ini lebih ke List bukan ke Serv. Dengan lebih memperhatikan keempat aspek List tersebut, kemudian ditambahkan terhadap ketujuh aspek Serv, diharapkan hasilnya, yaitu Brand Equity atau Ekuitas Merek perusahaan akan naik. Selanjutnya dengan naiknya ekuitas merek, diharapkan akan berlanjut dengan semakin membaiknya Customer Equity atau  Ekuitas Pelanggan
Secara umum, yang ingin ditegaskan oleh penulis buku ini adalah, dengan menerapkan prinsip- prinsip 7P saja yang lebih menyentuh ke sisi penampilan dan fisik tempat pelayanan dirasakan tidak cukup lagi didalam era persaingan saat ini. Oleh karena itu, dengan menambahkan List atau Lifestyle Marketing Mix dengan memperhatikan aspek- aspek kemewahan, kemanjaan, konsep diri dan dikagumi yang lebih menyentuh ke sisi- sisi emosional pelanggan, hasilnya diharapkan akan jauh lebih baik. Konsep pemasaran baru inilah yang disebut dengan Lifestyle Marketing atau Servlist.

Tidak ada komentar: